Sabtu, 04 Juli 2020

REPRODUKSI TUMBUHAN DAN HEWAN

MODUL IPA
PEMBELAJARAN JARAK JAUH SMP NEGERI 1 BANGSRI SEMESTER 1
PETUNJUK  BELAJAR:
Modul dalam bentuk blog ini dirancang sebagai panduan belajar dalam sistem Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ dan Saya beri nama MODEL DABLOG. Kelebihan MODEL DABLOG ini selain memuat materi dalam bentuk teks yang ringkas, juga dibuatkan link youtube dengan konten yang telah disesuaikan dengan tujuan pembelajaran. Sehingga kalian dapat belajar secara mandiri dengan efektif. Tingkat keberhasilan dari PJJ tergantung dari kedisiplinan dan ketekunan kalian dalam belajar. 

Langkah-langkah yang harus kalian lakukan dalam PJJ dengan menggunakan MODEL DABLOG ini adalah sebagai berikut.

1. Usahakan memiliki buku siswa cetakan terbaru (dari perpustakaan sekolah) 

2. Baca dan pahamilah tujuan pembelajaran dengan baik.

3. Selesaikan Bab ini dalam 2 x pertemuan dengan rincian pertemuan pertama "Perkembangbiakan Tumbuhan", pertemuan kedua "Perkembangbiakan Hewan".

4. Mulailah mempelajari modul ini dengan fokus dan konsentrasi jangan lupa berdo'a, bila mengalami kesulitan diskusikan dengan temanmu atau gurumu.

5. Setelah kamu merasa memahami materi, kerjakan tugas dan latihan soal dalam buku tulismu.

6. Periksalah hasil pekerjaanmu dengan mencocokkan kunci jawaban dalam MODEL DABLOG ini.

7. Selanjutnya kerjakan tes akhir, bila kamu mendapatkan nilai sekurang-kurangnya 75 berarti kamu bisa melanjutkan ke KD berikutnya, jika belum kalian harus mengulang untuk mempelajari KD ini kembali.


ADA TUGAS YANG WAJIB KAMU UNGGAH. BACALAH DENGAN TELITI 

A. PENDAHULUAN
Agar kelangsungan kehidupan makhluk hidup tetap lestari, maka salah satunya adalah Tuhan menganugerahkan kemampuan bereproduksi atau menghasilkan keturunan. Semakin tinggi kemampuan bereproduksinya, maka kemungkinan besar makhluk hidup tersebut akan lebih memiliki kemampuan menjaga jenisnya untuk tidak punah .
Reproduksi pada tumbuhan maupun hewan secara umum dibedakan menjadi reproduksi seksual (generatif) dan reproduksi aseksual (vegetatif). Sebelum kamu mempelajari lebih jauh, maka terlebih dahulu kamu harus memahami kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran berikut ini.

Kompetensi Dasar :
3.2. Menganalisis sistem perkembangbiakan pada tumbuhan dan hewan serta penerapan teknologi pada sistem reproduksi tumbuhan dan hewan
4.2. Menyajikan karya hasil perkembangbiakan pada tumbuhan.

Tujuan Pembelajaran pertemuan 1 :
Setelah melakukan pembelajaran madiri melaui MODELDABLOG, peserta didik dapat :
1. membedakan perkembangbiakan vegetative dan generative pada tumbuhan.
2. mengidentifikasi macam-macam perkembangbiakan vegetative tumbuhan.
3. mendeskripsikan perkembangbiakan generative tumbuhan.
4. menjelaskan daur hidup tumbuhan angiospermae dan gymnospermae, paku dan lumut.
5. menganalisis proses polinasi dan penyebaran biji.

Tujuan Pembelajaran Pertemuan 2 :
Setelah melakukan pembelajaran madiri melaui MODELDABLOG, peserta didik dapat :
1. membedakan vertilisasi internal dan eksternal
2. mengelompokkan hewan berdasarkan perkembangan embrionya
3. menganalisis perkembangbiakan vegetative hewan
4. menganalisi daur hidup ubur-ubur dan proses metamorphosis
5. menyebutkan teknologi perkembangbiakan hewan


B. KEGIATAN BELAJAR
Materi Belajar 1
REPRODUKSI PADA TUMBUHAN
Secara umum tumbuhan dapat dikelompokkan menjadi tiga kelompok, yaitu Spermatophyta (tumbuhan berbiji), Pterydophyta (paku) dan Bryophyta (lumut). Sedangkan Spermathophyta dibedakan menjadi angiospermae (berbiji tertutup)  dan gymnospermae (berbiji terbuka).

Tidak seperti hewan dan manusia, banyak tumbuhan dapat berkembang biak dengan banyak cara baik secara alami maupun buatan. Misalnya saja pohon jambu, disamping secara alami dapat berbunga dan menghasilkan biji, seringkali pohon jambu dikembangbiakkan dengan cara dicangkok ataupun disetek. Ini menunjukkan pohon jambu dapat berkembangbiak secara generative maupun secara vegetative. Nah, apa perbedaan yang paling prinsip antara perkembangbiakan generative dan vegetative? Pelajarilah materi ini lebih lanjut.

Perbedaan Reproduksi vegetative dan generative pada tumbuhan.
1.      Reproduksi vegetatif/aseksual
  • Reproduksi yang tanpa diawali dengan peristiwa fertilisasi dan hanya menggunakan bagian tubuh dari tumbuhan.
  • Reproduksi vegetatif pada tumbuhan dikelompokkan menjadi 2 yaitu secara alami dan buatan.
  • Tumbuhan Angiospermae (berbiji tertutup) dapat bereproduksi secara aseksual alami dengan menggunakan rizhoma, stolon, umbi lapis, umbi batang, tunas adventif daun maupun akar, spora, dan tunas. Reproduksi aseksual buatan dapat dilakukan melalui cangkok, merunduk, menyambung, menempel, merunduk, dan stek.
  • Tumbuhan Gymnospermae (berbiji tertutup) yang dapat bereproduksi secara aseksual misalnya tumbuhan pakis haji dan pinus. Tumbuhan pakis haji dapat reproduksi dengan menggunakan tunas yang disebut bulbil. Tumbuhan pinus dapat berkembangbiak dengan menggunakan tunas akar.

2.        Reproduksi generatif/seksual
  • Reproduksi seksual pada tumbuhan melibatkan sel kelamin jantan berupa sel sperma yang dihasilkan dari perkembangan benang sari dan sel telur yang dihasilkan pada putik.
  • Reproduksi seksual pada tumbuhan diawali dengan peristiwa penyerbukan. Setelah proses penyerbukan dilanjutkan dengan pembuahan atau fertilisasi membentuk zigot.
  • Penyerbukan adalah peristiwa menempelnya serbuk sari atau polen ke kepala putik. Setelah peristiwa penyerbukan akan terjadi proses fertilisasi atau pembuahan yang membentuk zigot. Zigot akan berkembang menjadi embrio. Embrio akan berkembang menjadi biji.
  • Tumbuhan Angyospermae menghasilkan bunga sedangkan tumbuhan Gymnospermae menghasilkan strobillus.
  • Jenis penyerbukan berdasarkan perantaranya antara lain: anemogami, entomogami, ornitogami, kiropterogami, dan antropogami.
  • Jenis penyebaran biji berdasarkan perantaranya antara lain: anemokori, hidrokori, zookori, dan antropokori.
Materi dalam bentuk video dapat dibuka di link berikut ini.

Tugas 1 (Jawablah pada buku catatanmu)
Untuk mengetahui sejauhmana pemahamanmu tentang reproduksi hewan, maka jawablah soal-soal berikut di buku catatanmu!
1. Perhatikanlah gambar berikut!

Identifikasilah perbedaan antara cara reproduksi tumbuhan seperti pada gambar 1 dan Gambar 2, dilihat dari bagian tubuh-tumbuhan yang digunakan, kekuatan akarnya, kecepatan mulai dari menanam hingga berbuah, kemungkinan sifatnya dibandingkan dengan induknya!

2. Lengkapilah tabel perkembangbiakan tumbuhan secara vegetative berikut!

No.

Jenis Tumbuhan

Cara Perkembangbiakan

 

Kunyit

 

 

Stroberi

 

 

 Bawang merah

 

 

Kentang

 

 

Cocor bebek

 


3. Perhatikan gambar berikut!

Daur Hidup Tumbuhan Angiospermae
Reproduksi tumbuhan secara seksual menghasilkan biji. Biji dapat ditanam dan tumbuh menjadi tumbuhan baru. Siklus hidup tumbuhan Angiospermae ditunjukkan gambar berikut.
Keterangan :
1) Proses penyerbukan; 2) Struktur biji; 3) Struktur buah; 4) Proses perkecambahan; 5) Struktur bunga; 6) Struktur benang sari; 7) Struktur putik; 8) Struktur serbuk sari.

Selama hidupnya tumbuhan melalui dua tahapan generasi, yaitu generasi sporofit dan gametofit. Generasi sporofit adalah generasi penghasil spora (generasi diploid), sedangkan generasi gametofit adalah generasi penghasil gamet jantan dan gamet betina (generasi haploid). Spora pada tumbuhan Angiospermae tidak terlihat secara jelas, tidak seperti pada tumbuhan paku yang terlihat jelas sporanya. Hal tersebut karena spora pada tumbuhan Angiospermae masih berkembang menjadi serbuk sari. Serbuk sari yang terbentuk akan menempel pada kepala putik (polinasi) akan membentuk buluh serbuk sari dan menghasilkan dua inti sperma yang haploid, dua inti sperma yang haploid inilah yang disebut gamet jantan. Pada bagian pangkal putik adalah ovarium atau bakal buah. Di dalam bakal buah terdapat bakal biji. Di dalam bakal biji inilah terdapat kantung lembaga yang tersusun atas 7 sel dan 8 inti yang haploid, yaitu 3 sel antipoda, 2 sel sinergid, 1 sel telur, 1 sel kandung lembaga sekunder. Masing­-masing sel mempunyai satu inti haploid kecuali sel kandung lembaga sekunder yang mempunyai 2 inti haploid. Kandung lembaga inilah yang disebut dengan gametofit betina.

Daur Hidup Tumbuhan Gymnosperme
Tumbuhan Gymnospermae tidak memiliki bunga seperti halnya tumbuhan Angiospermae. Namun, tumbuhan Gymnospermae memiliki alat reproduksi seksual (generatif) yang disebut strobilus atau runjung. Pada strobilus jantan terdapat sporangia (ruang­ruang spora). Sel­-sel di dalam sporangia akan mengalami meiosis dan menghasilkan mikrospora. Mikrospora akan berkembang membentuk serbuk sari. Pada strobilus betina terdapat banyak megasporofil. Tiap megasporofil mengandung dua bakal biji. Tiap bakal biji mengandung megasporangium. Sel dalam megasporangium akan mengalami meiosis dan menghasilkan megaspora.
Inti megaspora akan mengalami mitosis membentuk sel telur. Penyerbukan pada Gymnospermae terjadi jika serbuk sari menempel pada liang bakal biji. Serbuk sari akan tertangkap oleh cairan yang terdapat di lubang bakal biji. Jika cairan menguap maka serbuk sari akan dapat masuk ke bakal biji dan terjadilah pembuahan yang akan menghasilkan biji.

Tugas 2 (Jawablah pada buku catatanmu)
Untuk mengetahui sejauhmana pemahamanmu tentang reproduksi hewan, maka jawablah soal-soal berikut di buku catatanmu!
1. Perhatikanlah gambar struktur bunga berikut!

Bagian jantan pada bunga disebut__________(1) terdiri atas__________(2) dan__________(3). Bagian betina dari bunga disebut__________(4), yang terdiri atas__________ (5), __________(6), dan__________(7). Bagian yang berwarna dan menarik disebut __________(8). Bagian bunga no 9 adalah__________, dan nomor 10 adalah _______.

2. Jelaskanlah fertilisasi ganda pada tumbuhan Angiospermae!
3. Buatlah bagan daur hidup tumbuhan paku!

 
BACA JUGA PETUNJUK TUGAS PRAKTIKUM (KETERAMPILAN DIAKHIR MODUL INI)


Materi Belajar 2
REPRODUKSI HEWAN
Sebagaimana juga tumbuhan, ternyata hewan ada yang dapat berkembangbiak secara vegetatif, meskipun mayoritas berkembangbiak secara generatif. Perkembangbiakan vegetative pada hewan dapat  dengan cara bertunas, fragmentasi dan partenogenesis. 

Reproduksi generative hewan diawali dengan peristiwa fertilisasi. Fertilisasi hewan dapat secara internal atau secara eksternal. Hewan yang fertlisasinya internal adalah kelas mamalia, aves,  dan reptil. Sedangkan kelas amphibi dan pisces melakukan fertilisasi secara eksternal.

Selain itu, ada beberapa hewan yang dapat melakukan pergiliran keturunan dengan melawati beberapa fase perubahan bentuk baik secara morfologi, anatomi dan fisiologi. proses tersebut disebut metamorfosis. Metamorfosis dibedakan menjadi metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna. Metamorfosi sempurna melewati 4 fase perubahan yaitu : telur-larva-pupa-imago. Contoh hewanya adalah kupu-kupu, lebah, katak dll. Sedangkan metamorfosis  tidak sempurna melewati 3 fase perubahan yaitu: telur-nimfa-imago. Contoh hewannya adalah jangkrik, capung, kecoa dll.

Materi dalam bentuk video dapat dibuka di link berikut ini.

Tugas 3 (Jawablah pada buku catatanmu)
Untuk mengetahui sejauhmana pemahamanmu tentang reproduksi hewan, maka jawablah soal-soal berikut di buku catatanmu!

1. Jelaskan perbedaan antara fertilisasi internal dan eksternal!

2. Deskripsikan perkembangbiakan partenogenesis pada lebah!

3. Jelaskan perbedaan metamorfosis sempurna dan tidak sempurna!

4. Menurutmu bagaimanakah metamorfosis pada capung? Jelaskan!

 


C. RANGKUMAN
1. Tumbuhan dan hewan dapat melakukan reproduksi secara seksual dan aseksual.
2. Reproduksi aseksual adalah reproduksi tumbuhan atau hewan tanpa melewati proses fertilisasi. Reproduksi aseksual menggunakan organ tubuh ataupun bagian tubuh hewan ataupun tumbuhan.
3. Reproduksi seksual adalah reproduksi yang melalui proses fertilisasi, yaitu proses peleburan inti sel kelamin jantan (sel sperma) dan inti sel kelamin betina (sel telur).
4. Reproduksi aseksual alami tumbuhan Angiospermae dengan menggu nakan rhizoma, stolon, umbi lapis, umbi batang, kuncup adventif daun, dan anakan. Reproduksi aseksual buatan dapat dilakukan melalui cangkok, merunduk, menyambung, menempel dan setek. Reproduksi seksual merupakan cara reproduksi yang melibatkan sel kelamin dan fertilisasi. Reproduksi seksual pada tumbuhan melibatkan sel kelamin berupa sel sperma yang dihasilkan oleh serbuk sari dan sel telur yang dihasilkan oleh putik.
5. Reproduksi pada tumbuhan Gymnospermae secara seksual melalui penyerbukan dan pembuahan yang terjadi pada strobilus. Reproduksi aseksual terjadi melalui tunas akar pada tumbuhan pinus dan bulbil pada tanaman pakis haji
6. Tumbuhan paku (Pteridhophyta) mengalami tahap gametofit dan spo rofit. Reproduksi seksual terjadi pada tahap gametofit yaitu dengan diha silkannya sel kelamin. Sel kelamin jantan dan betina yang dihasilkan akan mengalami fertilisasi. Tahapan selanjutnya ialah tahap sporofit, yaitu di mulai ketika zigot hasil fertilisasi akan tumbuh menjadi tumbuhan paku yang dapat menghasilkan spora.
7. Tumbuhan Lumut (Bryophyta) mengalami reproduksi seksual dan aseksual pada satu kali siklus hidupnya. Reproduksi seksual dengan menghasilkan gamet jantan dan gamet betina, yaitu pada tahap gametofit. Pada tahap sporofit tumbuhan lumut menghasilkan spora. Reproduksi lumut secara aseksual dapat melalui gemmae atau kuncup.
8. Teknologi reproduksi pada tumbuhan meliputi vertikultur, hidroponik, dan kultur jaringan tumbuhan.
9. Hewan dapat melakukan reproduksi aseksual melalui tunas, fragmentasi, dan partenogenesis.
10. Berdasarkan cara perkembangan dan kelahiran embrionya hewan yang bereproduksi secara seksual dibagi menjadi hewan vivipar, ovipar dan ovovivipar.
11. Beberapa hewan dapat mengalami tahap reproduksi seksual dan tahap reproduksi aseksual dalam satu kali siklus hidup, misalnya pada ubur-­ubur.
12. Beberapa hewan dapat mengalami metamorfosis atau perubahan struktur tubuh tiap tahap pertumbuhan dan perkembangannya. Metamorfosis dapat digolongkan menjadi metamorfosis sempuna dan metamorfosis tidak sempurna.
13. Teknologi reproduksi pada hewan contohnya melalui inseminasi buatan.

D. KUNCI JAWABAN

Kunci Tugas 1

1. Perbedaan antara reproduksi generate dan vegetatif

Pembeda

Generatif

Vegetatif

Bagian tubuh-tumbuhan yang digunakan

Biji

Daun, batang atau akar

Kecepatan berbuah

Lebih lambat

Lebih cepat

Kekuatan akarnya

Lebih kuat

Kurang kuat

Sifatnya dibandingkan dengan induknya

Bisa berbeda dengan induknya

Identik dengan induknya

2.  Kunyit  dengan rizhoma, Stroberi dengan stolon, Bawang merah dengan umbi lapis, Kentang dengan umbi batang dan Cocor bebek dengan tunas adventif daun.

3. a) cangkok; b) stek; c) menyambung; d) merunduk; e) menempel


Kunci Tugas 2
1. Bagian-bagian bunga
Bagian jantan pada bunga disebut benang sari terdiri atas kepala sari dantangkai sari. Bagian betina dari bunga disebut putik yang terdiri atas kepala putik , tangkai putik dan bakal biji dan buah. Bagian yang berwarna dan menarik disebut mahkota bunga. Bagian bunga no 9 adalah kelopak bunga, dan nomor 10 adalah tangkai bunga.

2. Setelah serbuk sari menempel pada kepala putik, maka buluh serbuk sari akan berkecambah dan akan masuk melalui tangkai putik. Didalam tangkai putik kecambah buluh serbuk sari akan membelah menjai tiga yaitu inti vegetative, inti generative 1 dan inti generative 2. inti vegetative bertugas nenbuka jalur, inti generatif 1 akan membuahi ovum yang akan berkembang menjadi biji, dan inti vegetative 2 akan membuahi inti kandung lembaga skunder yang akan berkembang menjadi endosperma.

3. Bagan daur hidup tumbuhan paku.
Kunci Tugas 3

1. Perbedaan antara fertilisasi internal dan eksternal!

Fertilisasi internal adalah proses peleburan sel gamet jantan dan sel gamet betina yang terjadi di dalam tubuh, sedangkan fertilisasi eksternal adalah proses peleburan sel gamet jantan dan sel gamet betina yang terjadi di luar tubuh.


2. Perkembangbiakan partenogenesis pada lebah!

Lebah ratu ketika tidak dibuahi maka akan menghasilkan telur yang setelah menetas menjadi lebah jantan yang bersifat fertil, sedangkan jika dibuahi maka akan menghasilkan telur yang setelah menetas akan menjadi lebih betina yang bersifat steril (mandul).


3. Perbedaan metamorfosis sempurna dan tidak sempurna!

Metamorfosi sempurna melewati 4 fase perubahan yaitu : telur-larva-pupa-imago. Contoh hewanya adalah kupu-kupu, lebah, katak dll. Sedangkan metamorfosis  tidak sempurna melewati 3 fase perubahan yaitu: telur-nimfa-imago. Contoh hewannya adalah jangkrik, capung, kecoa dll.


4. Metamorfosis pada capung

Capung mengalami metamorphosis tidak sempurna meskipun ketika menjadi nimfa berada di dalam air, capung hanya mengalami 3 tahapan yaitu telur, nimfa dan imago.

E. PENILAIAN
Setelah kamu mempelajari Reproduksi Tumbuhan dan Hewan, maka penilaian akan dilakukan sebagai berikut.
1. Penilaian kompetensi sikap : Dilakukan selama proses pembelajaran daring dibuktikan dengan daftar hadir, umpan balik berupa komentar, pertanyaan dan diskusi, dan kelengkapan tugas.
2. Penilaian kompetensi pengetahuan: Dilakukan diakhir pertemuan berupa tes tertulis secara daring melalui google form. link dan token akan dishare kemudian (tunggu saja ya!)
3. Penilaian kompetensi keterampilan: Dilakukan diakhir pertemuan berupa produk hasil praktik menyangkok.


Petunjuk Tugas Keterampilan:
1. Praktikkan reproduksi vegetative Teknik cangkok secara mandiri (individu).
2.Setelah selesai, fotolah hasil praktikmu Bersama dengan dirimu dan identitas tanaman, nama dan kelas seperti contoh berikut:

3. Kemudian unggahlah foto tersebut pada link yang disediakan oleh Bapak Yaroh Mustain, S.Si pada blogg daringessaba2021.blogspot.com


Daftar Pustaka
1. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2018. Buku Guru Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs KelasIX. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2018. Buku Peserta didik Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas IX. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.


Untuk menguji pemahamanmu, Ayo kerjakan kuis berikut ini!



43 komentar:

  1. Nama:Nilna Wardah Najiha
    Kelas:9F
    Absen:25
    Tetap semangat dan Jaga Kesehatan

    BalasHapus
  2. Nama:Nasywa Almira Novellina
    Kelas:9E
    No.Absen:26
    Semangat belajar

    BalasHapus
  3. Nama: Meisha Nailutfa
    kelas: 9E
    Absen: 17
    yang rajin ya belajarnya

    BalasHapus
  4. Nama:Fadia Naelatul Husna
    Kls : 9E
    Abs : 12
    Semangatt belajarnya !!

    BalasHapus
  5. Nama :Dewi Asiawati
    Kelas:9E
    Absen:9
    Tetap semangat dan jaga kesehatan

    BalasHapus
  6. Nama: Annisa zukhruf jannata
    Kelas:9G
    Absen:7
    Jangan lupa patuhi protokol kesehatan

    BalasHapus
  7. Nama:Muhammad Farrel berliansyah
    Kelas:9G
    Absen:19

    BalasHapus
  8. Nama:MUHAMMAD RISQI MUBAROK
    KELAS:9G
    ABSEN=23

    BalasHapus
  9. nama:ahmad luthfi ahlam
    kelas:9g
    absen:4

    BalasHapus
  10. nama:MUHAMMAD NUR ARIF
    kelas:9G
    ABSEN: 22

    BalasHapus
  11. NAMA: NOVITA ANANDARI
    KELAS: 9F
    ABSEN: 26
    STAY SAFE :)

    BalasHapus
  12. Nama : Hanifah Nurul Zakiyah
    Kelas : 9G
    Absen : 14

    BalasHapus
  13. Nama: cintya Sevila Sari
    Kelas:9f
    Absen:4
    Tetap semangat dan jaga kesehatan

    BalasHapus
  14. Nama : Anas Febriansyah
    Kelas : 9G
    Absen : 6

    BalasHapus
  15. Nama: Audriavinsky Celia Rahmatika Putri
    Kelas: 9G
    Absen: 10
    Stay safe and healthy

    BalasHapus
  16. Nama : Fiona Puspa Dinica
    Kelas : 9F
    Absen : 13
    Tetap semangat dan jangan lupa patuhi protokol kesehatan

    BalasHapus
  17. Nama:Maulidiyah Usnun Kistiani
    Kelas:9i
    Absen:17

    BalasHapus
  18. Nama:Nadda urania mekarum
    Kelas:9i
    Absen:23
    Tetap jaga kesehatan

    BalasHapus
  19. Nama:Azhar Fahrun Najib
    Kelas:9i
    Absen:8

    BalasHapus
  20. Nama: Kayla Zuke Azzuhra
    Kls : 9H
    Abs : 16
    Jangan Lupa Belajar ya...semangat!!!

    BalasHapus
  21. nama : amalia firdaus
    kelas : 9H
    no. absen : 4
    tetap semangat belajar walau lewat daring dan juga tetap jaga kesehatan.

    BalasHapus
  22. nama:ndaru nahla nur’Aini
    kelas:9H
    absen:27
    selamat pagi

    BalasHapus
  23. Nama:Alya Risyada
    Kelas:9f
    Absen:3

    BalasHapus
  24. NAMA:IQBAL FAJAR RAMADHAN
    KELAS:9H
    ABSEN:13

    BalasHapus
  25. Nama:Taqwana Hwimar Tiraghea
    Kelas:9H
    Absen:30
    Jaga kesehatan jaga pola makan jangan lupa ibadah stay at home ingat prokes ingat pesan ibu

    BalasHapus
  26. NAMA:Fasya Ibanez Saputra
    KELAS:9G
    ABSEN:13

    BalasHapus
  27. 𝙽𝙰𝙼𝙰:πš‚π™·π™Έπš…π™°π™½π™° π™΅π™΄πšπ™° π™Όπ™°πšπ™²π™΄π™»π™Έπ™½π™°
    π™Ίπ™΄π™»π™°πš‚:9𝙢
    π™°π™±πš‚π™΄π™½:28

    BalasHapus
  28. Mama :Enka Vian Pratama Putra
    Kelas:9f
    Absen: 07
    Hidari keruman biar tidak terkena covid19

    BalasHapus
  29. Nama:Adinda Layli Husna
    Kelas:9H
    Absen:2
    Stay healthy and always happy

    BalasHapus
  30. Nama : M.Wafi'al Afwa
    Kelas: 9F
    Absen: 19
    Tetap semangat luar biasa

    BalasHapus
  31. Nama : M.VANI ARDIYANSYAH
    KELAS : 9G
    ABSEN : 17

    BalasHapus
  32. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  33. Nama:Dewi Ayu Shinta Wulandari
    Kelas:9G
    Absen:12

    BalasHapus
  34. Nama: Muhammad Taufiq Adi Nugroho
    Kelas: 9G
    Absen: 24

    BalasHapus
  35. Nama: Nafista chica marla
    Kelas: 9G
    No absen: 25
    Jangan lupa jaga kesehatan dan semangat belajar.

    BalasHapus
  36. Nama: Fadhlih Ramdhani
    Kelas: 9f
    Absen: 10

    BalasHapus
  37. Mantap, yuk mana yg lain. Boleh bertanya tentang pembelajaran lewat sini

    BalasHapus
  38. Nama: M. Misy'al Atha Nawwaf
    kelas: 9G
    No Aja: 21

    BalasHapus
  39. Nama: M. Misy'al Atha Nawwaf
    kelas: 9G
    No Abs: 21

    BalasHapus
  40. Nama : Bunga Nada Wijaya
    Kelas: 9G
    Absen: 1q

    BalasHapus
  41. Nama : Bunga Nada Wijaya
    Kelas: 9G
    Absen:11

    BalasHapus
  42. Nama:INNA DWI NUR KHASANAH
    KELAS:9G
    Absen:15

    BalasHapus
  43. Nama:INES APRILIA IVANKA
    kelas:9i
    Absen:13

    BalasHapus